Inget postingan yang berjudul "My Nightmare"? ini sambungannya. Ya, sekaligus sambungan dari cerita masalah yang nggak tau kenapa belum juga selesai.Masalah itu berlanjut, padahal aku udah bertindak dan terlalu berharap hasilnya baik. tapi apa kenyataannya? nggak ada. nihil. percuma. sia-sia.Tindakanku pasif, nggak langsung tapi tetep bertindak. Sebenernya aku udah mau nggak musingin itu, tapi nggak bisa. tetep nggak bisa. bener-bener nggak bisa. mungkin, kalau aku terang-terangan dan 'dia' bisa baca apa tindakanku, mungkin malah nggak ada petunjuk sama sekali yang bisa aku dapet. Berjuang sendiri, yaa itulah aku. kuat/nggak kuat, harus aku sendiri disini. tapi kenapa yang terlibat di dalamnya itu harus 'dia'? kenapa nggak yang lain, yang nggak aku kenal sama sekali?! Mungkin kalau gitu, akan beda masalahnya. Nggak perlu ada banyak korban yang dikorbankan. nggak perlu adanya 'pemutusan tali' apapun. tak perlu ada banyak yang kecewa disini. Mungkin kalau aku yang kecewa, itu malah bagus. Tak apa, hanya aku aja tapi. Kalau banyak yang kecewa.......itu tambah rumit. Disini, ada permainan keegoisan dan hanya ingin mementingkan dirinya sendiri. Tetapi, aku yakin 1000% kalau saja keegoisan itu luntur sendiri/sengaja dilunturkan dengan kesadaran pasti masalah akan selesai. Tanpa harus ada tangisan yang mengakhirinya, oh andaikan.
semoga ini bermanfaat bagi diriku sendiri, karena udah menumpahkan sebagian kecil dari apa yang aku bebankan saat ini. dan semoga masalah ini, nggak akan selesai dalam waktu yang lama, juga semoga nggak akan pernah ada tangisan yang mengakhiri ini semua. AMIN